CB Magazine »
Pendidikan
»
Ceramah Ilmiah Peningkatan Mutu PTS dan Pengawasan Univet Bantara Sukoharjo
Ceramah Ilmiah Peningkatan Mutu PTS dan Pengawasan Univet Bantara Sukoharjo
Posted by CB Magazine on Jumat, 11 Januari 2019 |
Pendidikan

![]() |
Inspektur Jenderal Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti), Prof. Dr. Jamal Wiwoho, SH, M.Hum saat menyampaikan ceramah ilmiah peningkatan mutu PTS. |
Ceramah Ilmiah Peningkatan Mutu PTS dan Pengawasan Univet Bantara Sukoharjo
Sukoharjo-majalahlarise.com-Era revolusi industri 4.0 memerlukan perubahan pemikiran yang besar bagaimana dosen mempersiapkan diri dengan mengikuti pola-pola revolusi industri yang lebih banyak menggantungkan pada hal sifatnya digital internet.
Kedepan diharapkan perguruan tinggi mampu mengembangkan IT dan dosen mempunyai orientasi pada IT serta kurikulum didesain yang berorientasi pada dunia usaha dan industri yang tidak hanya mengantarkan mahasiswa sekedar tenaga S1.
Hal itu disampaikan Inspektur Jenderal Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti), Prof. Dr. Jamal Wiwoho, SH, M.Hum dalam ceramah ilmiah dan sosialisasi peningkatan mutu Perguruan Tinggi Swasta (PTS) dan pengawasannya. Jum'at (11/1/2019) di lantai 3 Gedung H Kampus Univet Bantara Sukoharjo.
Lebih lanjut dikatakan, lulusan perguruan tinggi hanya mengandalkan kepintaran saja tidak cukup tapi pintar juga memiliki softskill bagus. Sebab kepintaran sekarang mendukung 20 persen dan 80 persen itu softskill.
"Pendidikan kita masih banyak yang berorientasi pada hardskill. Kita dorong hardskill dikurangi softskill ditambah. Contoh softskill bagaimana melakukan negosiasi, mediasi yang baik, memimpin rapat yang baik, cara usul yang baik, desain cara perencanaan yang baik, cara komunikasi publik speaking yang baik," jelasnya.
Terkait peran Kemenristek Dikti mendorong perguruan tinggi meraih akreditasi A, Jamal Wiwoho menyampaikan melalui LLDIKTI telah melakukan fungsi pengawasan, pengendalian dan pembinaan yang berorientasi pada peningkatan kualitas pendidikan perguruan tinggi salah satu parameternya akreditasi.
"Tidak banyak perguruan tinggi yang terakreditasi A sampai saat ini 85 yang terakreditasi A dan tidak terakreditasi lebih banyak. Maka dalam sistem pembinaan LLDIKTI mempunyai kewajiban untuk melakukan pembinaan. Dari Akreditasi B ke A yang melakukan pembinaan Direktur Pembinaan Kelembagaan Dikti dengan parameternya 9 standar akreditasi berkolaborasi dengan Direktur Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi," paparnya.
Dalam sambutan pembukaan, Ketua YPPP Veteran Sukoharjo, Bambang Margono mengapresiasi kegiatan itu dalam rangka peningkatan kualitas Univet Bantara Sukoharjo.
"Yayasan sampai saat ini sudah mengeluarkan anggaran 3,8 milyar untuk memacu peningkatan fasilitas dan sarana prasarana perkuliahan. Pembenahan ruang kuliah, laboraturium di semua program studi dan pembangunan gedung. Fasilitas ini dimanfaatkan mahasiswa sebaik-baiknya sebagai bekal siap kerja," ujarnya.
Sementara itu, Rektor Univet Bantara Sukoharjo, Prof. Dr. Ali Mursyid, WM, diwakili Wakil Rektor II, Dra. Dewi Susilowati, M.Pd menyampaikan kegiatan ini Univet dapat mengetahui dan bisa melaksanakan kiat-kiat meningkatkan mutu dan kualitas 6 Fakultas, 21 program studi dan satu program pasca sarjana S2. (Sofyan)
Top 5 Popular of The Week
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
Proses casting film Pikulan lan Tali. Pikulan lan Tali, Karya Guru Wonogiri Berhasil Menyabet Juara 3 Festival Film Tingkat Nasion...
-
Beberapa Crew Radio Swara Graha saat foto bersama. Crew Radio Swara Graha Solo Kumpul Lagi Setelah 9 Tahun Berpisah SOLO-majalahlarise...
-
Bintang Iklan Megawati Prabowo tengah foto bersama crew dan artis pendukung, usai melakukan syuting iklan produk krimer di Semarang, Sabtu (...
-
Salah satu tayangan video peserta lomba tiktok. Peringati Hari Bulan Bahasa dan Sumpah Pemuda, SMAN 1 Pracimantoro Gelar Lomba Literasi W...
-
Mahasiswa KKN Unisri saat membagikan masker kepada masyarakat. KKN Unisri Lakukan Edukasi Pencegahan Covid-19 Di Desa Ngijo Karanganyar- ma...
-
Peserta KKN Unisri Gelar Sosialisasi Pengamalan Pancasila Untuk Anak-Anak Di Desa Kedungharjo, NgawiDeni Ayu Murbaningsih, di bawah bimbingan DPL, Drs. Suharno, MM, Ak melaksanakan sosialisasi pengamalan Pancasila dalam kehidupan sehari-h...
-
Wakasek bidang kesiswaan, Sukatmo, S.Pd, M.Pd saat menyerahkan penghargaan lomba video kreatif. Siswa SMPN 2 Giritontro Girang Terima Hadi...
-
Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Univet Bantara Sukoharjo, Catur Rini Sulistyaningsih. Kabar Gembira Bagi Calon Mahasiswa Baru ...
-
Dekan FKIP, Toni Harsan bersama dewan Dosen dan HMP Prodi PPKn saat foto bersama usai meresmikan asrama mahasiswa putra dan putri. D...
Tidak ada komentar: