Upacara Peringatan HARDIKNAS 2018 Kecamatan Manyaran

Print Friendly and PDF

Camat Manyaran, Rahmat Imam Santosa saat menyampaikan amanat upacara HARDIKNAS dihadapan peserta upacara.
Kepala SDN 1 Manyaran, Asih Subekti, M.Pd saat foto bersama Anggota DPRD Wonogiri, Mulyadi (kiri nomor dua) beserta jajaran Forkompincam Manyaran.
Foto Bersama Panitia HARDIKNAS 2018 dengan para guru
Upacara Peringatan HARDIKNAS 2018 Kecamatan Manyaran

Wonogiri-majalahlarise.com-Aksi Polisi Cilik (Pocil) kecamatan Manyaran mampu memberikan suguhan menarik lewat kekompakan gerakan baris-berbaris bervariasi. Lewat aba-aba yang diberikan oleh pemimpin barisan, siswa-siswi SD berseragam Polisi ini membentuk berbagai formasi barisan berhasil mendapatkan tepuk tangan dari tamu undangan, dan peserta upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2018 di Lapangan Kecamatan Manyaran. Rabu (2/5/2018).
     Dalam amanat Upacara, Camat Manyaran, Rahmat Imam Santosa, menyampaikan hari Pendidikan Nasional sebagai hari kesadaran tentang pentingnya kualitas manusia. Terlebih dunia saat ini adalah dunia yang begitu cepat berbeda dengan beberapa dekade yang lalu.
     "Kita berikan pada anak-anak Indonesia memastikan apa yang mereka pelajari saat ini memang apa yang dibutuhkan untuk menjawab tantangan zaman," tuturnya.
     Lebih lanjut dikatakan, ketrampilan yag dibutuhkan anak-anak Indonesia diabad 21 ini mencakup tiga komponen yaitu kualitas karakter, kemampuan literasi dan kompetensi. Karakter terdiri dua bagian yaitu karakter moral dan karakter kinerja. Karakter moral itu nilai Pancasila, keimanan, ketakwaan, integritas, kejujuran, empati, rasa welas asih dan sopan santun. Karakter kinerja diantaranya kerja keras, ulet, tangguh, rasa ingin tahu, adaptasi, kepemimpinan.
     "Kemampuan literasi menghantarkan anak-anak meraih info lebih tinggi serta menerapkan pada kehidupannya. Bila saat ini fokus literasi, berhitung harus diperkuat dan memperhatikan literasi saint, literasi teknologi, literasi finansial, dan literasi budaya," ungkapnya.
       Sedangkan komponen kompetensi, menurut pria nomor satu di Kecamatan Manyaran ini, menuntut anak-anak Indonesia mampu menghadapi masalah-masalah yang tidak terstruktur. "Mereka membutuhkan kompensi kreatifitas, berpikir kritis, memecahkan masalah, kemampuan komunikasi dan kemampuan kolaborasi," jelasnya.
     Sementara itu, Ketua Umum Peringatan Hardiknas Kecamatan Manyaran, Tejo Sudrajat ditemui usai upacara mengatakan pelaksanaan upacara tahun ini nuansa hampir sama dengan tahun sebelumnya. Namun lebih menekankan terhadap prestasi dari hasil pendidikan atau pelaku pendidikan.
     "Usai upacara diserahkan penghargaan kepala sekolah berprestasi Kabupaten Wonogiri kepada ibu Asih Subekti, S.Pd, M.Pd yang berhasil mengikuti seleksi kepala sekolah berprestasi tingkat Kabupaten tahun 2018 mendapatkan juara pertama," jelasnya.
      Selain upacara, panitia peringatan Hardiknas tingkat kecamatan mengadakan kegiatan bakti sosial berupa bedah rumah di salah satu rumah pendidik di desa Pagutan, kecamatan Manyaran yang menurut pengamatan memerlukan bantuan. (Sofyan)



Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top