CB Magazine »
Pendidikan
»
FGD Pengembangan Model Strategi Bertahan Hidup Pedagang Kaki Lima Perantau Etnis Minang & Penduduk Asli di Pasar Nusukan Solo
FGD Pengembangan Model Strategi Bertahan Hidup Pedagang Kaki Lima Perantau Etnis Minang & Penduduk Asli di Pasar Nusukan Solo
Posted by CB Magazine on Jumat, 27 Oktober 2017 |
Pendidikan

![]() |
Dekan Fakultas Ekonomi Univet Bantara Sukoharjo, Dr. Sri Wahyu Agustiningsih, SE, MM saat menyampaikan materi diskusi |
![]() |
Peserta FGD |
![]() |
Foto bersamaTim peneliti, Narasumber dan Tamu undangan |
FGD Pengembangan Model
Strategi Bertahan Hidup Pedagang Kaki Lima Perantau Etnis Minang &
Penduduk Asli di Pasar Nusukan Solo
Sukoharjo – majalahlarise.com-Untuk kedua kalinya, peneliti
dari Dosen FISIP Univet Bantara
Sukoharjo yakni Dra. Betty Gama, M.Si, Dr. Yoto Widodo, M.Si, Haryanto,
S.Sos, M.Kom menggelar Focus Group Discussion (FGD) FGD Pengembangan Model Strategi Bertahan Hidup Pedagang Kaki Lima
Perantau Etnis Minang & Penduduk Asli di Pasar Nusukan Solo. Kamis (26/10)
di lantai 2 Gedung FISIP Univet Bantara Sukoharjo.
FGD ini menghadirkan pembicara Dekan Fakultas Ekonomi Univet
Bantara Sukoharjo, Dr. Sri Wahyu Agustiningsih, SE, MM, Ketua Paguyuban
Pedagang Pasar Nusukan Solo (PAPPAN) Ganto Suwaro, SE, dihadiri tamu undangan dan peserta dari
mahasiswa FISIP Univet Bantara Sukoharjo.
Ketua tim peneliti, Dra. Betty Gama, M.Si dalam laporan
mengatakan tujuan penelitian memberikan deskripsi strategis mempertahankan
hidup pedagang kaki lima ditengah-tengah persaingan perdagangan yang semakin
ketat. Menjelaskan deskripsi daya dukung lingkungan ruang, jejaring dan
kerjasama pedagang kaki lima, paguyuban pedagang kaki lima dengan stakeholder
kota terutama pemerintah kota Surakarta. Merumuskan strategi komunikasi
penjualan yang efektif bagi pedagang kaki lima di pasar Nusukan.
Dalam diskusi, Dekan Fakultas Ekonomi Univet Bantara
Sukoharjo, Dr. Sri Wahyu Agustiningsih, SE, MM menyampaikan strategi bertahan
hidup pedagang kaki lima (PKL) diantaranya mengerucut menjadi kelompok dengan
kearifan-kearifan solidaritas mekanik. Mempertahankan setiap jengkal ruang kota
yang bernilai ekonomis. Membentuk entitas kecil dalam komunitas yang biasanya
seragam. Ikut dengan orang yang punya modal. Mensiasati kebijakan aparat
pemerintah.
“Kalau bertahan hidup pedagang perantau etnis Minang, mereka
mempunyai prinsip hidup orang Minang yang bikin mereka sukses menaklukan tanah
rantau diantaranya Alam takambang jadi guru artinya alam dan pengalaman adalah
guru terbaik. Meski tak menimba ilmu hingga perguruan tinggi, mereka tetap bias
mereguk manisnya kesuksesan. Adat Basandi Syarak, syarak basandi kitabullah
artinya pepatah yang mengajarkan untuk sukses jujur dan mengedepankan kualitas,”
paparnya.
Sementara itu, Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Nusukan Solo
(PAPPAN) Ganto Suwaro, SE menjelaskan pasar tradisional perlu diberdayakan
karena memberi manfaat pada pemberdayaan usaha mikro, kecil dan menengah.
Menjaga tingkat kestabilan harga sembako. Peningkatan pendapatan asli daerah.
Meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Peningkatan potensi ekonomi. Peningkatan
penyerapan tenaga kerja.
“Pasar tradisional yang diharapkan yakni pasar yang bersih,
aman dan nyaman. Fasilitas umum yang memadai seperti tempat parkir, tempat
ibadah, kamar mandi/wc bersih. Manajemen yang professional. Pedagang dan
pengelola pasar harus disiplin. Barang yang dijual sesuai ukur, takaran dan
timbangan serta kualitas baik. Meningkatkan kesejahteraan pedagang. Menjaga kepuasan
konsumen. Tidak ada pungutan liar dan meminta-minta,” tuturnya. (Sofyan)
Top 5 Popular of The Week
-
Kepala SMP Negeri 8 Surakarta, Triad Suparman, M.Pd beserta bapak ibu guru dan siswa foto bersama dengan karya tulisan kata-kata mutiara. ...
-
Devi Ria Agustina, A.Md., AK.dan Setiawan, S.M., M.Si. saat foto di samping karangan bunga dari Presiden RI, Joko Widodo dan keluarga. ...
-
Salah satu siswa saat berdialog dengan ketua DPRD Kabupaten Wonogiri, Setyo Soekarno Siswa SD Muhammadiyah PK Pracimantoro Workshop di ...
-
Proses casting film Pikulan lan Tali. Pikulan lan Tali, Karya Guru Wonogiri Berhasil Menyabet Juara 3 Festival Film Tingkat Nasion...
-
Beberapa Crew Radio Swara Graha saat foto bersama. Crew Radio Swara Graha Solo Kumpul Lagi Setelah 9 Tahun Berpisah SOLO-majalahlarise...
-
Bintang Iklan Megawati Prabowo tengah foto bersama crew dan artis pendukung, usai melakukan syuting iklan produk krimer di Semarang, Sabtu (...
-
Karawitan SMPN 1 Selogiri saat tampil di acara hajatan pernikahan. Karawitan SMPN 1 Selogiri Banjir Pesanan Untuk Hajatan Warga Wonog...
-
Pemain ketoprak guru saat foto bersama usai pementasan. Ketoprak Guru Meriahkan Puncak HUT ke-22 SMAN 1 Pracimantoro Wonogiri-majalah...
-
Salah satu tayangan video peserta lomba tiktok. Peringati Hari Bulan Bahasa dan Sumpah Pemuda, SMAN 1 Pracimantoro Gelar Lomba Literasi W...
-
Mahasiswa KKN Unisri saat membagikan masker kepada masyarakat. KKN Unisri Lakukan Edukasi Pencegahan Covid-19 Di Desa Ngijo Karanganyar- ma...
Tidak ada komentar: